Tuesday, October 18, 2022

Petualangan Binatang Jalang

Ini bukan puisi

Hanyalah rangkuman kata-kata dari jiwa yang melacurkan diri

Aku, dia, kamu dan mereka apa beda?

Semua bersatu menjadi "kami" kumpulan binatang jalang, terbang berpetualang tanpa kata pulang

Dari yang "sudah" seharusnya menjadi "pernah"

Bukan untuk diulangi namun untuk dipahami

Tidakkah kami seharusnya belajar?

Namun mengapa berujung petaka dari tiap dusta belaka?


Ku ulangi, ini bukan puisi

Hanyalah kata-kata yang membuatmu bertanya atas realita yang hampa

Dari tiap pelacuran makhluk yang ada di semesta

Entah kepada apa, sejatinya kita adalah binatang jalang

Mendamba raga, berharap rasa

Menyembah jiwa, bertunduk pada cinta

Mengira nyata ditemukan fana

 

Memangnya apa yang nyata?

Sebutkan satu hal, cari dari tiap sudut dunia

Tiap hal yang bersembunyi dalam mata

Lantunan kata nada bicara

Hanyalah dusta belaka

Berpetualang lah sejauh mata menempuh

Sampai tiba waktunya ia berkata "pulang, semua sudah usai." 



No comments:

Post a Comment

Penentu Bagian 1

Lampiaskan amarah mu dalam puisi Maki-maki diri mu dalam bait yang dahulu berarti Mana yang salah, mana yang benar, siapa yang berhak menent...